Surabaya, 9 Maret 2020 – Gubernur Jawa Timur, Ibu Khofifah Indar Parawansa meresmikan beridirinya Amithya Institute di Surabaya. Menurutnya, kehadiran Amithya Institute di Surabaya memberikan angin segar bagi anak-anak negeri Indonesia melihat dari tingginya jumlah pengangguran pada lulusan SMK di Surabaya.
Apresiasi positif ini disampaikan pula dalam pidatonya pada acara peresmian Amithya Institute, “Mudah-mudahan inisiasi ini bisa memberikan manfaat besar bagi seluruh ikhtiar kita untuk menciptakan lapangan kerja, membuka lapangan kerja dan memberikan harapan baru bagi anak-anak negeri ini.”
Beliau mengatakan bahwa, Amithya Institute merupakan jawaban atas apa yang Pemerintah Pusat dan provinsi Jawa Timur diskusikan, direncanakan dan diprogramkan. Beliau mengharapkan keharidan Amithya Institute dapat mengurangi jumlah pengangguran pada lulusan SMK dan SMA.
Amithya Institute sendiri berdiri dengan tujuan, selain untuk mencetak sumber daya manusia yang kompeten dibidang perhotelan, tetapi juga menciptakan lapangan kerja bagi anak-anak negeri. Memiliki program satu tahun ajaran, Amithya Institute mengedepankan materi pembelajaran praktek kerja 70% dan 30% teori yang bertujuan untuk mencetak dan mempersiapkan para murid untuk dapat mengaplikasikan materi tersebut pada dunia kerja.
Sementara itu, Rucita Permatasari, sebagai CEO Amithya Hotel Internasional mengatakan, Amithya Institute yang berlokasi di Grand Darmo Hotel dapat memberikan pengalaman praktek secara langsung bagi para murid.
Dalam pidatonya, beliau mengatakan bahwa Amithya Institute memiliki kelebihan diantaranya, memiliki materi pembelajaran eCommerce yang didukung oleh software hotel system satu-satunya yang ada di Surabaya dan ke dua di Indonesia.
Tak hanya itu, kepala sekolah Amithya Institute, Bapak Truli Nugroho yang turut menghadiri peresmian menyatakan, Amithya Institute bukanlah yang terbaik tetapi Amithya Institute adalah pilihan yang tepat untuk anak-anak Indonesia yang siap bekerja.
Amithya Institute telah membuka pendaftaran gelombang pertama pada tanggal 15 Maret – 31 Mei 2020. Disamping memiliki materi pembelajaran lengkap dalam setahun, Amithya Institute juga menyediakan beasiswa untuk 5 murid terpilih. (*)